TIMES MADURA, JAKARTA – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY) kecewa dengan performa timnya yang kerap melakukan kesalahan umpan dalam laga melawan Laos pada penyisihan Grup B Piala AFF 2024 di Stadion Manahan, Solo, Kamis (12/12/2024).
Pertandingan tersebut berakhir imbang dengan skor 3-3, hasil yang menurut Shin sangat disayangkan mengingat Timnas Indonesia bermain di kandang sendiri.
"Kedua tim sudah bekerja keras, tetapi kesalahan kami dalam melakukan umpan menjadi penyebab utama kebobolan," ungkap Shin setelah laga.
Ia juga menyampaikan permintaan maaf kepada para pendukung atas hasil yang kurang memuaskan tersebut.
Taktik Tidak Berjalan Optimal
Shin menjelaskan bahwa tim sebenarnya telah berlatih untuk menciptakan peluang gol dengan taktik tertentu. Namun, kesalahan mendasar seperti salah umpan membuat peluang yang diharapkan sulit terwujud.
"Hari ini kami tidak bisa menciptakan peluang yang baik, sehingga hasilnya mengecewakan," tambahnya.
Selain itu, pertandingan semakin sulit setelah Marselino Ferdinan menerima kartu merah.
Shin mengakui bahwa performa Marselino di laga ini jauh dari harapan. "Hari ini adalah penampilan terburuk Marselino," kata Shin dengan jujur.
Harapan pada Ivar Jenner
Shin Tae-yong kini berharap Ivar Jenner dapat bergabung dengan tim untuk menggantikan Marselino yang absen pada laga melawan Vietnam mendatang.
"Kami ingin memanggil Ivar. Dia mau, tetapi klubnya belum memberikan izin," ujar Shin, seraya menjelaskan bahwa usaha dari PSSI masih terus dilakukan.
Hasil imbang ini membuat Timnas Indonesia harus berbenah untuk menghadapi tantangan berikutnya melawan Vietnam di Grup B, Minggu (15/12/2024). (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Shin Tae-yong Ungkap Faktor Kegagalan Timnas Menang di Manahan
Pewarta | : Antara |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |