https://madura.times.co.id/
Berita

Tinjau PKG di Dua Pesantren Wilayah Kediri, Begini Kesan Menko PMK RI dan Menteri PPPA

Minggu, 13 Juli 2025 - 17:11
Tinjau PKG di Dua Pesantren Wilayah Kediri, Begini Kesan Menko PMK RI dan Menteri PPPA Menko PMK RI dan Menteri PPPA saat meninjau PKG Ponpes di Kediri (FOTO: Pemkot Kediri for TIMES Indonesia)

TIMES MADURA, KEDIRI – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI (Menko PMK RI) Pratikno dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifatul Choiri Fauzi meninjau pelaksanaan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) di dua pondok pesantren yang ada di wilayah Kediri. 

Kedua ponpes tersebut yakni Pondok Pesantren Lirboyo (Kota Kediri ) dan Pondok Pesantren Al-Falah Ploso (Kabupaten Kediri). 

Program PKG yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto tersebut, menurut Menko PMK Pratikno, saat ini ada total 12 juta orang yang telah mengikuti. Setelah ke sekolah-sekolah, program PKG mulai masuk ke pesantren serta madrasah. 

Wagub-Jatim-dan-Wali-Kota-Kediri.jpgMenko PMK RI dan Menteri PPPA mengunjungi ponpes Kediri didampingi langsung Wagub Jatim dan Wali Kota Kediri (FOTO: Pemkot Kediri for TIMES Indonesia) 

"Pekan ini mulai di pesantren-pesantren. Kemudian ada sekolah rakyat yang sudah mulai di Cibinong. Nanti pada bulan Agustus PKG untuk sekolah negeri dan swasta di bawah Kemendikdasmen serta madrasah yang ada di bawah Kemenag," ujar Menko PMK Pratikno, Minggu, (13/07/2025). 

Adapun pemeriksaan kesehatan yang dilakukan meliputi pemeriksaan tekanan darah, berat badan, tinggi badan, lingkar perut, gula darah, gigi, telinga, mata dan lainnya.

Pratikno mengungkapkan PKG ini adalah bagian dalam membangun sumber daya manusia unggul. Dimana salah satu basisnya adalah kesehatan. Oleh karena itu, diharapkan deteksi dini terhadap kemungkinan adanya penyakit dan pola hidup sehat.  

kelancaran-pelaksanaan-PKG.jpgMenko PMK RI dan Menteri PPPA memastikan kelancaran pelaksanaan PKG di Ponpes di Kediri (FOTO: Pemkot Kediri for TIMES Indonesia) 

"Pesan saya kepada para santri, jaga kesehatan fisik secara baik, belajar serius, taat dengan para pengasuh dan terus ikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi agar kita bisa membantu kemajuan Indonesia dan juga bisa berkontribusi untuk kemanusiaan," tambahnya. 

Sementara itu, Menteri PPPA Arifatul Chairi Fauzi menekankan pentingnya menyiapkan sumber daya manusia yang tangguh dan berakhlak mulia, dan menyebut bahwa potensi tersebut salah satunya ada di Pondok Pesantren Lirboyo Kediri. 

Arifatul menuturkan, Presiden Prabowo memberikan perhatian besar terhadap anak-anak Indonesia, dengan prioritas program yang berfokus pada peningkatan kualitas dan kesehatan generasi muda. 

"Para santri untuk bersyukur karena telah ditempatkan oleh orang tua mereka di lingkungan terbaik untuk menimba ilmu dan membentuk karakter," imbuhnya.  

Di sisi lain, Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati mengatakan siap mendukung program-program dari pemerintah pusat. Termasuk salah satunya program PKG ini. Sejak bulan Februari Pemkot Kediri juga telah memulai program PKG bagi warga yang sedang berulang tahun. Sudah berjalan di 9 Puskesmas yang ada di Kota Kediri. 

"Kami siap menyukseskan program dari pemerintah pusat. Apalagi ini untuk meningkatkan kualitas SDM kita. Dimana nanti terwujud Indonesia Emas 2045," pungkasnya. (*)

Pewarta : Yobby Lonard Antama Putra
Editor : Ronny Wicaksono
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Madura just now

Welcome to TIMES Madura

TIMES Madura is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.